(http://safir85.ucoz.com/bdlab-blogspot/FRUITY_LIME_HEART.cur), progress;}

Pages

Jumat, 30 November 2012



top 5 Coklat Termahal di Seluruh Dunia

Cokelat adalah salah satu jenis kuliner yang banyak disukai umat manusia di seluruh belahan bumi. Cokelat sering masuk daftar belanja dan banyak orang menyimpannya untuk dimakan di lain waktu.

Tapi, bagaimana jika cokelat terlalu mahal dan harganya sulit terjangkau orang biasa? Berikut ini adalah lima jenis cokelat paling mahal di dunia.

1. Chocopolagie

* Pencipta: Knipschildt
* Harga: US$ 2.600 (sekitar Rp 26 juta) per 450 gram
* Tempat: Norwalk, Connecticut

Chocopolagie ditemukan oleh Fritz Knipschildt, seorang juru masak yang belajar kuliner di Denmark. Pada 1999, Knischildt menciptakan salah satu cokelat paling enak di dunia.

Cokelat paling mahal tersebut dihargai US$ 250 (sekitar Rp 2,5 juta) per buah untuk dark chocolate truffle. Truffle hitam di dalamnya berasal dari Perancis dan hanya tersedia jika dipesan terlebih dulu.

Truffle terdiri dari 70 persen Valhrona kakao yang dicampur dengan Ganache lembut dan minyak truffle buatan tangan. Sebagai sentuhan akhir, truffle ditaburi cokelat bubuk.



2. Noka

* Pencipta: Noka Vintages Collection
* Harga: US$ 854 (sekitar Rp 8,5 juta) per 450 gram
* Tempat: Dallas, Texas

Noka merupakan kompilasi terbaik cokelat hitam dari perkebunan khusus di Venezuela, Pantai Gading, Trinidad dan Ekuador.

Noka cokelat adalah cokelat dengan harga termahal kedua di dunia. Cokelat ini terbuat dari 75 persen kakao murni dengan campuran lain seperti mentega dan gula kakao.

Keunikan produsen cokelat ini adalah tidak menambahkan semua jenis emulsifier atau rasa vanili dalam produk cokelat mereka.



3. Delafee

* Pencipta: Delfee ©
* Harga: US$ 504 (sekitar Rp 5 juta) per 450 gram
* Lokasi: Neuchatel, Swiss

Bagi wanita penggemar emas, mungkin tergiur mencicipi Delafee, cokelat yang dibuat dari emas 24 karat berbentuk serpihan untuk setiap cokelat yang dibuat dengan tangan. Cokelat Delafee terbuat dari gula, minyak kelapa, mentega kokoa, susu bubuk dan vanili.



4. Richart

* Pencipta: Richart ©
* Harga: US$ 120 (sekitar 1,2 juta) per gram
* Lokasi: Lyon, Perancis

Richart cokelat mungkin hanya menempati urutan keempat coklat paling mahal di dunia. Tapi keunggulan Richart terdiri dari 70 persen Criollo kakao Venezuela, yang diakui sebagai negara penghasil cokelat dengan kualitas terbaik di dunia.

Kakao dalam cokelat Richart adalah bubuk kakao halus untuk menghasilkan rasa terbaik. Beberapa jenis cokelat Richart antara lain cokelat dengan kacang almond, raspberry, stroberi dan jenis buah eksotik lainnya.



5. Godiva

* Pencipta: Godiva "G" Collection
* Harga: US$ 117 per pon
* Tempat: New York City, New York

Godiva berasal dari salah satu negeri yang terkenal dengan produk cokelat asal Belgia. Produsen cokelat chocolatier Godiva memperkenalkan koleksi cokelat terbarunya, "G".

Seluruh koleksi "G" terdiri dari berbagai bahan dan rasa seperti palet d'Or, Tasmanian Honey dan Meksiko Hot Chocolate. Rasa cokelat tergantung pada jenis bon-bon yang diproduksi.

10 Misteri Ilmiah dari Keunikan Luar Angkasa

10. Antimateri

Seperti sisi jahat Superman, Bizzaro, partikel (materi normal) juga mempunyai versi yang berlawanan dengan dirinya sendiri yang disebut antimateri. Sebagai contoh, sebuah elektron memiliki muatan negatif, namun antimaterinya positron memiliki muatan positif. Materi dan antimateri akan saling membinasakan ketika mereka bertabrakan dan massa mereka akan dikonversi ke dalam energi melalui persamaan Einstein E=mc2. Beberapa desain pesawat luar angkasa menggunakan penggabungan mesin antimateri.

9. Radiasi Kosmik Latarbelakang

Radiasi ini disebut juga Cosmic Microwave Background (CMB) yang merupakan sisa radiasi yang terjadi saat Big Bang melahirkan alam semesta. Pertama kali dideteksi pada dekade 1960 sebagai noise radio yang nampak tersebar di seluruh penjuru alam semesta. CBM dianggap sebagai bukti terpenting dari kebenaran teori Big Bang. Pengukuran yang akurat oleh proyek WMAP menunjukkan bahwa temperatur CMB adalah -455 derajat Fahrenheit (-270 Celsius).

8. Ekstrasolar Planet (Exoplanet)

Hingga awal 1990an, kita hanya mengenal planet di tatasurya kita sendiri. Namun, saat ini astronom telah mengidentifikasi lebih dari 200 ekstrasolar planet yang berada di luar tata surya kita. Pencarian bumi kedua tampaknya belum berhasil hingga kini. Para astronom umumnya percaya bahwa dibutuhkan teknologi yang lebih baik untuk menemukan beberapa dunia seperti di bumi.

7. Neutrino

Neutrino merupakan partikel elementer tak bermassa dan tak bermuatan yang dapat menembus permukaan logam. Beberapa neutrino sedang menembus tubuh kita saat membaca tulisan ini. Partikel 'phantom' ini diproduksi di dalam inti bintang dan ledakan supernova. Detektor diletakkan di bawah permukaan bumi, di bawah permukaan laut, atau ke dalam bongkahan besar es sebagai bagian dari IceCube, sebuah proyek khusus untuk mendeteksi keberadaan neutrino.

6. Mini Black Hole

Jika teori gravitasi 'braneworld' yang radikal terbukti benar, maka ribuan mini black holes tersebar di tata surya kita, masing-masing berukuran sebesar inti atomik. Tidak seperti black hole pada umumnya, mini black hole ini merupakan sisa peninggalan Big Bang serta mempengaruhi ruang dan waktu dengan cara yang berbeda.

5. Energi Vakum

Fisika Kuantum menjelaskan kepada kita bahwa kebalikan dari penampakan ruang kosong adalah gelembung buatan dari partikel subatomik 'virtual' yang secara konstan diciptakan dan dihancurkan. Partikel-partikel yang menempati tiap sentimeter kubik ruang angkasa dengan energi tertentu tersebut, berdasarkan teori relativitas umum, memproduksi gaya antigravitasi yang membuat ruang angkasa semakin mengembang. Sampai sekarang tidak ada yang benar-benar tahu penyebab ekspansi alam semesta.

4. Gelombang Gravitasi (Gravity Waves)

Gelombang gravitasi merupakan distorsi struktur ruang-waktu yang diprediksi oleh teori relativitas umum Albert Einstein. Gelombangnya menjalar dalam kecepatan cahaya, tetapi cukup lemah. Sehingga para ilmuwan berharap dapat mendeteksinya hanya melalui kejadian kosmik kolosal, seperti bersatunya dua black hole seperti pada gambar di samping. LIGO dan LISA merupakan dua detektor yang didesain untuk mengamati gelombang yang sukar dipahami ini.

3. Materi Gelap (Dark Matter)

Para ilmuwan berpendapat bahwa materi gelap (dark matter) merupakan penyusun terbesar alam semesta, namun tidak dapat dilihat dan dideteksi secara langsung oleh teknologi saat ini. Kandidatnya bervariasi mulai dari neotrino berat hingga invisible black hole. Jika dark matter benar-benar ada, kita masih harus membutuhkan pengetahuan yang lebih baik tentang gravitasi untuk menjelaskan fenomena ini.

2. Quasar

Quasar tampak berkilau di tepian alam semesta yang dapat kita lihat. Benda ini melepaskan energi yang setara dengan energi ratusan galaksi yang digabungkan. Bisa jadi quasar merupakan black hole yang sangat besar sekali di dalam jantung galaksi jauh. Gambar di samping ini adalah quasar 3C 273, yang dipotret pada 1979.

1.Tabrakan Antar Galaksi

Ternyata galaksi pun dapat saling 'memakan' satu sama lain. Yang lebih mengejutkan adalah galaksi Andromeda sedang bergerak mendekati galaksi Bima Sakti kita. Gambar di atas merupakan simulasi tabrakan Andromeda dan galaksi kita , yang akan terjadi dalam waktu sekitar 3 milyar tahun.